Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Toy Story 3 - Walt Disney Pictures

  http://www.lintasberita.com/go/1139809

Story
Tahun demi tahun berlalu, Andy (John Morris) kini telah bertambah dewasa dan akan segera duduk di bangku kuliah. Maka wajar halnya apabila ia sudah tidak lagi menghabiskan waktunya bersama dengan mainan-mainan masa kecilnya. Hal tersebut jelas menjadi suatu kekhawatiran bagi Woody (Tom Hanks), Buzz Lightyear (Tim Allen) dan sejumlah mainan Andy lainnya. Oleh karena itu, mereka pun berupaya mencari cara agar Andy kembali mau memberikan perhatiannya. Sayangnya, rencana yang sudah mereka persiapkan tampaknya tidak dapat membuahkan hasil, hingga hari yang mereka takutkan pada akhirnya pun tiba.



Pada awalnya, Andy berniat untuk menyimpan mainan-mainan masa kecilnya di loteng, terkecuali Woody yang rencananya akan ia bawa. Sialnya, karena suatu kesalahpahaman, ibu Andy mengira bahwa kantong yang berisi Buzz dan kawan-kawan adalah kantong sampah. Ia pun bermaksud membuangnya untuk diangkut oleh truk pengangkut sampah. Melihat hal itu, tentu saja Woody tidak bisa tinggal diam. Tanpa pikir panjang, si koboi segera bergerak untuk menolong teman-temannya.



Ternyata, bukan perkara yang sulit bagi Buzz dan yang lain untuk bisa lolos. Mereka berhasil meloloskan diri sebelum Woody datang untuk menyelamatkan mereka. Mereka yang menganggap bahwa Andy sudah tidak lagi peduli terhadap mereka lalu memutuskan untuk minggat ke tempat penitipan anak Sunnyside. Usaha Woody membujuk mereka untuk tetap tinggal pun gagal, sebagaimana Jessie (Joan Cussack) yang beranggapan bahwa para mainan berhak untuk menentukan nasibnya masing-masing. Dan menurutnya, disumbangkan bagi anak-anak yang masih banyak bermain dengan mainan adalah pilihan yang paling tepat.



Sesampainya di Sunnyside, mereka diperlihatkan dengan suasana yang tampaknya adalah surga bagi para mainan. Tempat yang menyenangkan dan masih dimainkan oleh anak-anak, hal-hal itu semakin membuat mereka yakin bahwa keputusan mereka untuk datang ke tempat tersebut tidaklah salah. Belum lagi, mereka juga disambut dengan ramah oleh Lots-o’-Huggin’ Bear (Ned Beatty), pemimpin dari para mainan yang tinggal di tempat tersebut. Woody yang tidak ingin teman-temannya meninggalkan Andy begitu saja pun terus membujuk mereka untuk kembali. Akan tetapi, Jessie dan para mainan yang bersikeras tetap di tempat tersebut malah balik membujuk Woody untuk ikut bersama mereka. Woody yang setia jelas menolak dan mengajak Buzz pergi. Tetapi sahabatnya sendiri menganggap bahwa akan lebih baik baginya untuk bersama yang lain. Dengan berat hati, Woody lalu meninggalkan teman-teman yang telah ia kenal sejak lama. Apakah persahabatan Woody dan teman-temannya akan berakhir hanya sampai disitu? Saksikan langsung kelanjutan ceritanya di bioskop mulai 17 Juni 2010.




Overall

Setelah satu dekade berlalu, akhirnya para penggemar kisah mainan-mainan yang hidup ini dapat kembali menyaksikan kelanjutan ceritanya dalam Toy Story 3. Dan lebihnya, kisah Woody, Buzz dan para mainan ini kini telah disajikan dengan menggunakan dukungan teknologi 3D yang tepat untuk saat ini. Namun, nilai lebih tampaknya tidak hanya terletak pada dukungan visualisasi yang mengikuti perkembangan jaman dan juga hadirnya sejumlah karakter baru yang ada. Bagaimana cerita ini dibawakan pada kali ini adalah apa yang saya rasa membuat film ini terasa begitu menarik. Pastinya banyak dari antara para penikmat film yang telah mengikuti Toy Story sejak kisahnya berawal pada tahun 1995, dan berta



Nilai persahabatan dan imajinasi akan mainan yang dapat hidup telah diperoleh para penontonnya pada waktu itu. Kini, seiring dengan usia yang semakin bertambah, kita pun diajak untuk ikut merasakan perkembangannya melalui pembawaan karakter Andy yang sudah dewasa. Sebagian besar di antara kita semua tentu tahu seperti apa rasanya menjadi Andy, yang kita tahu betul sangat menyayangi semua mainannya sewaktu masih kecil dan mulai melupakannya ketika ia beranjak dewasa. Hal ini merupakan sebuah nilai yang menjadi pesan dalam film ini, nilai yang telah mengalami pendewasaan apabila dibandingkan dengan nilai-nilai yang ada pada kedua film pendahulunya.



Cerita kembali dibawakan dengan sangat baik, dengan pembawaan tiap-tiap karakter secara emosional yang semakin melengkapi tersampaikannya pesan moral, benar-benar membuat film ini terasa begitu menghibur dan dapat dinikmati oleh semua kalangan, baik bagi anak-anak yang baru menyaksikannya maupun bagi kalangan dewasa yang telah lebih dulu mengikuti sejak awal kisahnya. Karakter Woody dan Buzz yang kembali dihidupkan oleh Tom Hanks dan Tim Allen lagi-lagi ikut memberikan kesan tersendiri bagi mereka yang sudah mendengarkannya sejak film pertama, betapa suara keduanya terdengar begitu melekat pada imej kedua karakter unik ciptaan studio animasi Pixar tersebut. Lantunan musik “You’ve Got a Friend in Me” yang sudah terkesan sangat kental pada film-filmnya juga akan kembali bisa para penikmat film temukan di filmnya yang ketiga ini, bahkan ditambah dengan versi Spanyol-nya.



Singkat kata saja, film ini akan sangat menghibur untuk disaksikan bersama-sama. Penikmat film yang sudah lama mengenal film ini tentu akan menikmati bagaimana film ini dibawakan dengan begitu menyentuh serta mengharukan, sedangkan bagi anak-anak yang hanya ingin sekedar menikmati film dalam bentuk animasi pastinya juga akan sangat menikmati adegan-adegan yang lucu sambil diajak belajar untuk menghargai mainan-mainan yang mereka punya. Selain dari filmnya sendiri, kisah yang juga tidak kalah menarik untuk disaksikan bisa para penikmat film dapatkan pada bagian awal pertunjukan film ini. Seperti biasanya, Pixar kembali menambahkan film pendek sebelum film yang sebenarnya dimulai. Kali ini dengan judul Day & Night, film ini disajikan dalam tampilan animasi yang merupakan perpaduan visualisasi 2D dan 3D. Akhir kata, selamat menyaksikan. To infinity... and beyond!! (LYR)




Directed by Lee Unkrich
Produced by Darla K. Anderson
John Lasseter
Nicole Paradis Grindl
Starring Tom Hanks
Tim Allen
Joan Cusack
Ned Beatty
Don Rickles
Michael Keaton
Studio Pixar Animation Studios
Distributed by Walt Disney Pictures
Release date June 17, 2010 (Indonesia)
Running time 103 minutes

Sumber.

Di buat oleh Yusuf muttaqin


Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar